Jumat, 26 Agustus 2011

Maaf, Aku pergi! Mengejar Matahariku Sendiri

Bismillah..

Sahabatku..setiap kita punyamatahari sendiri
punya impian yang ingin diraih,
punya asa yang ingin dicapai,
meski tak akan selalu bersama
Karena masing-masing kita punyatakdir yang berbeda

Cukuplah kebersamaan kita selamaempat tahun ini
kusimpan rapi dalam laci memori
agar tak tercecer apalagiterburai
Hingga jika kuingin kalian hadir,
Tak susahlah aku untuk sedikitme-recall dan memutar roll film
kenangan indah kita

Sahabat, betapa aku merasa nyamandengan kau di kala dekat
Airmataku kau ganti dengan tawayang gemuruh di selaksa jiwa
Riuh hangat nasihatmu yang selalu mengisi rongga dadaku kala hampa

Sungguh aku pun memiliki impian sebagaimana kalian
menggantang ilmu merawat insan lebih purna
Namun, takdirku tak berkata demikian
aku urung membersamai kalian menuntaskan
satu tahun belajar di rumah kemuliaan
Aku tak 'diizinkan' dulu untuk meraih apa yang kalian raih
persis seperi Lintang (LaskarPelangi) yang mimpinya beradu
dengan kenyataan pahit seperti empedu ular
seperti Baso (Negeri 5 Menara)yang asanya tersandung nurani hati
mungkin Allah telah menyediakan matahari lain untukku
matahari lain yang mungkinterbaik untukku
matahari yang tak serupa denganapa yang kalian capai

Matahari adalah matahari
yang bintang
yang tinggi
yang mesti berlelah-lelah
berpayah-payah untuk kitamenggapainya
untuk kita bisa bersinarkarenanya..

Sahabat berat sungguh pergi dari lingkaran kalian
Beban sungguh tanpa tawa kalian
tapi, doa ini akan senantiasa hadir dalam diamku untuk kalian
semoga pun kalian tak luput membersamaiku dalam doa-doa yang kalian rapal
sahabatku terkasih, maaf akupergi
mengejar matahariku sendiri..


yang tlah kau buat sungguhlahindah..buat diriku susah lupa..(Mantan Terindah- Kahitna)



Bandung, 040810
Sahabatmu,
Ade "ando" Fariyani

Tidak ada komentar: